Friday, August 15, 2014

Paypal Limited Permanent: Mimpi Buruk Pengumpul Dollar

paypal-logo
SOURCE: www.techrez.com





Terus terang ini adalah pengalaman yang amat sangat MAHAL harganya, menurut saya. Terlebih bagi seseorang yang sedang senang-senangnya karena bisa menghasilkan sesuatu (baca: dollar) dari internet. Ya, seperti yang saya tulis sebelumnya bahwa dollar pertama dari adf.ly telah saya terima, masuk dengan sukses ke akun PayPal TEMAN saya. Nasihat orang tua tentang kesabaran memang sepenuhnya benar, dan itu juga berlaku untuk keamanan, kelancaran, dan kemudahan akun PayPal kita. Pada catatan sebelumnya, verifikasi PayPal menggunakan VCC, saya juga telah menceritakan bahwa saya berhasil melakukan verifikasi akun PayPal dengan modal virtual credit card (VCC). Nah, pada hari di mana akun PayPal saya ter-verifikasi, hari itu pula saya mendapat pelajaran yang akan terkenang hingga waktu yang, sepertinya, tak bisa ditentukan. Saya akan sangat sulit, bahkan bisa jadi mustahil, melupakan kejadian pahit ini: PAYPAL LIMITED PERMANENT.

Pertama-tama, mohon maaf jika istilahnya keliru, tapi itulah yang saya tangkap dari email yang saya terima. Email itu ber-subject "PayPal appeal denied". Cerita singkat, pada hari yang sama saat saya melakukan verifikasi akun paypal dengan VCC,  hari itu pula saya mendapatkan transfer dana dari rekening PayPal teman saya. Namanya orang yang belum mengerti, saya santai saja menerima kiriman sebesar kira-kira 200 USD. Bahkan senang. Saya memang pernah membaca "cara bermain aman" dengan akun PayPal, yaitu jangan melakukan transaksi (menerima duit) pada hari yang sama dengan saat kita melakukan verifikasi akun PayPal. Apalagi dalam jumlah yang "besar". Saya tidak tahu berapa persisnya ukuran "besar" itu, tapi mungkin di atas 100 USD (opini pribadi, yang validitasnya perlu diragukan).

Dan benar, tak lama setelah saya bertransaksi, ada email baru di "inbox", yang isinya cukup mengerikan:
paypal limit

Saya segera menge-check akun PayPal saya. Di sana tertera warning: LIMITED ... bla .. bla ...
What the ...!!?? Saya ikuti panduan di PayPal itu untuk menghilangkan limit. Tapi dasar sial, dan bodoh (saya menyesal sekarang, mengapa dulu tidak serius mempelajari Bahasa Inggris sewaktu sekolah), dan pemahaman bahasa Inggris yang cukup mengenaskan, saya mungkin keliru memahami arti perintah ini:
paypal appeal denied

Saya tidak mengerti "invoice" apa yang diminta Paypal. Saya pun mengambil pilihan kedua: "Provide supplier contact information". Dan, entah mengapa saya malah meng-upload hasil sken KTP. Dan lengkaplah penderitaan ini, ketika sebuah email mampir ke inbox dengan subject: PayPal appeal denied. Artinya: akun saya di-limit permanent, ditutup, dan uang saya di PayPal harus bertapa selama 6 bulan! Oh my ... Tapi untung saja saya bisa tenang. Keep smile, live must goes on. Dan bahkan menelpon cutomer service sudah terlambat, tidak berguna sama sekali.

Saya lalu membuat akun PayPal baru, dengan email lain. Tapi karena data pemiliknya sama, rekening sama, akun baru ini pun di-limit  juga, bahkan sebelum saya verifikasi. Padahal, akun baru kedua ini menggunakan PayPal personal, sementara akun pertama yang di-limit permanent itu memakai PayPal primer. Apa boleh buat, saya akhirnya membuat akun PayPal ketiga, dengan menggunakan identitas teman, yang untungnya rekening dan ATM dan token rekening teman saya itu diberikan pada saya. Saya mem-verifikasi akun ketiga itu dengan VCC yang saya beli di vccmurah.com. Alhamdulillah aman, hingga saat ini.

Monday, August 4, 2014

Verifikasi PayPal menggunakan VCC (Virtual Credit Card)

verifikasi paypal mudah dengan VCC

Paypal merupakan penyedia jasa pembayaran secara online yang tentunya sudah tidak asing bagi sebagian orang. Saya sudah membuat akun paypal selama beberapa tahun yang lalu, tetapi baru-baru ini saja bisa melakukan verifikasi. Kendala terbesar bagi kebanyakan orang yang memiliki akun paypal mungkin saja dalam hal verifikasi itu, yang cukup menyulitkan bagi siapa saja yang tidak memiliki kartu kredit semacam Visa, American Express (Amex), atau Master Card. Apalagi bagi rakyat Indonesia yang sebagian besar "menengah ke bawah", seperti saya, yang, boro-boro punya kartu kredit, ibarat kata, untuk makan saja susah. Boro-boro punya Visa, atau Master card, bahkan rekening juga kadang kala ada yang tidak punya. So sad ....

Saya akan berbagi pengalaman saat melakukan verifikasi menggunakan VCC, Virtual Credit Card. Definisi virtual credit card menurut saya, secara sederhana, adalah kartu kredit virtual. Hahaha ... Ya, itulah arti harfiahnya. Kira-kira, virtual credit card ialah kartu kredit yang wujudnya secara fisik tidak ada: tidak bisa diraba, apalagi dielus-elus. Ia ada dan bisa digunakan, dimanfaatkan atau difungsikan sama, minimal mirip, dengan kartu kredit yang nyata. Tulisan ini sekaligus merupakan testimoni positif kepada penjual VCC di website vvcmurah.com.

Jika tidak salah ingat, saya mentransfer uang pembayaran untuk membeli VCC kepada pemilik web vccmurah.com pada hari Sabtu, 2 Agustus 2014. Jumlahnya Rp. 95.021. Nilai 21 rupiah itu tentu saja bukan nomor togel, melainkan semacam "kode identifikasi unik", tentunya untuk memudahkan si Mbak Penjual (yoi, yang jual vcc itu cewek, Bro!) dalam melakukan "order tracking" dari para klien-nya, yang saya yakin bukan cuma satu-dua, bisa jadi ratusan, dalam sehari. Setelah mengirim biaya pembelian VCC, saya sms ke nomor HP admin vccmurah.com itu, dengan format:
Nama Saya#Bank Tujuan #jumlah transfer#email saya selaku pembeli#produk yang dibeli.

Kira-kira seperti berikut ini SMS yang saya tulis:
onlendoang#BRI#95.021#emailsaya@yahoo.com#vcc paypal 5 tahun. Dan nggak pake lama, nomor kartu kredit virtual Master Card telah masuk ke inbox akun email saya. Luar biasa! Saya bergegas membuka akun paypal saya dan meng-klik pilihan "Get Verified" kalo tidak salah ingat (menu itu langsung berubah menjadi "Verified" setelah sukses verifikasi).  Setelah menu "Get Verified" itu diklik, akan muncul semacam form untuk mengisikan data-data kartu kredit. Saya lupa mengambil skrinsot form-nya tetapi saya yakin tidak sulit untuk melakukan pengisian data-data virtual credit card dalam langkah verifikasi itu.

Setelah data-data virtual credit card diisikan dengan benar, maka akan ada pemberitahuan bahwa paypal akan men-charge "kartu kredit" kita sebagai bukti bahwa memang benar kita yang memiliki kartu kredit tersebut. Nah, sampai langkah ini, kita masih perlu konfirmasi dengan penjual VCC. Kita kirim SMS/YM pesan Whatsapp/BBM dengan format:
nomor_vcc minta kode paypal.

Saya mengirim pesan: 12345678933xxxx minta kode paypal dong.
Dan dibalas dengan segera, bahwa kode itu akan dikirim pada hari Senin. Dan memang benar, di hari Senin dini hari, saya sempat lupa, untungnya saya membuka email  dan menemukan email baru berisi 4 (empat) digit kode yang mesti saya masukkan ke paypal sebagai tahap akhir verifikasi. Akhirnya, paypal saya berganti status menjadi verified!!!

paypal telah terverifikasi

Terima kasih vccmurah.com.

Hampir lupa, hari Sabtu kemarin itu, saya bahkan langsung membeli 2 buah VCC. Yang satu saya pakai sendiri, satunya saya berikan ke teman saya. Dan akun paypal teman saya itu juga sukses verified.



Saturday, August 2, 2014

Pembayaran Dollar Pertama dari adf.ly

pembayaran dari adf.ly
Pembayaran dari adf.ly

Alhamdulillah, untuk pertama-kalinya dalam hidup, saya mendapatkan uang dari dunia maya, dari jagat online, dari internet. Tidak banyak, memang. Jumlahnya hanya 242.85 dollar. Tetapi itu merupakan angka yang terasa amat sangat  luar biasa bagi saya; yang bahkan baru sebulan mengenal cara-cara menghasilkan uang dari internet, yang bahkan masih sekedar "iseng-iseng", coba-coba, karena penasaran. Dan ternyata terbukti: internet bisa menghidupi SIAPA SAJA yang mau berusaha memanfaatkannya dengan baik.

Karena saya belum memiliki  paypal yang "verified", akhirnya saya pinjam akun teman untuk mentransfer dollar dari adf.ly itu. Dan, ya, UNBELIEVABLE!!! Uangnya benar-benar dikirim!!
pembayaran adf.ly melalui paypal

Pembayaran pertama yang saya terima dari adf.ly itu benar-benar manjur memompa semangat hingga ke ubun-ubun. Saya kemudian mulai belajar membuat blog AGC (Auto Generated Content). Yang lagi-lagi membuat saya tercengang karena ternyata AGC sangat ampuh mendatangkan pengunjung, walaupun tentu saja ada efek buruknya: domain kita di-bann dari google search result. Yah, namanya juga masih belajar, salah-salah kan wajar. Kalo sudah nggak salah lagi, namanya bukan belajar, tentu saja.

BTW, nggak usah pake lama langsung aja daftar di adf.ly sekarang juga!!! Buruan! Yang lain sudah ribuan dollar, nggak ada waktu lagi menunda. Cepetan!!!! Klik aja link/banner di bawah. Biar bisa narik dollar juga.

:D





Keep EARNING!!